Recent Blog post
Archive for November 2016
INSTALASI DAN KONFIGURASI WINDOWS SERVER 2003
2.Kemudian Ganti RAM Nya Menjadi 256
3.Kita Pilih Aja Create a Virtual Hard Drive Now
4.Pilih Saja VDI (VirtualBox Disk Image)
5.Pilih Dynamically Allocated, Lalu Klik Next
6.Kemudian Ganti Hard Drive Nya Menjadi 15,00 GB .Lalu Klik Create
7.Kemudian Kita Pilih Storage /Penyimpanan Lalu Pilih Gamabar Kaset .Dan OK
8.Pada Tampilan Gambar Seperti Ini Ketik Huruf B.Kemudian Enter
9.Tunggu Instal Ini Sampai Selesai
10.Pada Tampilan Gambar Seperti Ini .Langsung Dienter
11.Kemudian Tekan F8 Pada Tampilan Gambar Seperti Ini
12. Untuk Mengisi Partisi Kita Tekan Huruf C
13.Setelah Diganti 10000 Kita Tekan Enter
14.Kita Langsung Enter Saja Pada Bagian Ini
15.Langsung Enter Saja
16.Langsung Tekan Enter
17.Pilih Format The Partition Using The NTFS File System <Quick>.Lalu Enter
18.Pada Tampilan Ini Tunggu Sebentar
19.Tunggu Sebentar Untuk Copying Files
20.Tunggu Beberapa Menit Untuk Reboot Di Komputer/Laptop Anda
21.Tunggu Saja Sampai Waktu Nya Selesai
22.Pilih Saja Next
23.Kemudian Isikan Nama Dan Organization
24.Isikan Product Dengan Serial Number 2003 Yang Sudah Disediakan
25.Langsung Klik Next Saja
26.Isi Password <Password Terserah Kalian Tulis Pada Administrator > Kemudian Next
27.Ganti Time Zone Sesuai Dengan Tulisan / Gambar Dibawah Ini
28.Tunggu Instal Ini Sampai Waktunya Selesai
29.Pilih Typical Setting Pada Network Setting Kemudian Next
30.Pada Tampilan Ini Klik Enter Saja
31.Pada Greater Productivity Tunggu Sebentar Untuk Copying Files
32.Pada Improved Security Tunggu Sebentar Untuk Registering Component
33.Pada Tampilan Dibawah Ini Tunggu Sebentar
34.Tunggu Sebentar Untuk Saving Setting
35.Tunggu Sampai Selesai
36.Tunggu Hingga Masuk Windows Server
37.Kemudian Klik Ctrl-Alt Delete To Begin .Bisa Ditemukan Di Machine
38.Masukan Password Dan User Name Yang Udah Kalian Buat .Kemudian Klik Ok
" INSTALASI WINDOWS SERVER 2003 AKHIRNYA SELESAI "
Apa Kalian Udah Tau Apa Itu Windows Server 2003 ?
Windows Server 2003 merupakan sebuah
versi sistem operasi Microsoft Windows yang ditujukan untuk pasar server
. Berkembangnya dunia jaringan komputer di dunia sangat mempengaruhi
keluarnya Windows Server 2003. Windows Server 2003 ini merupakan hasil
pengembangan dari versi server sebelumnya yaitu keluarga Windows NT dan
Windows 2000. Tidak seperti versi-versi sebelumnya, pada Windows Server
2003 ini Micrososft mengeluarkan produknya dalam beberapa versi.
A.Instalasi Sistem
Proses awal pada instalasi dan konfigurasi windows server 2003 ini adalah instalasi sistem. Proses instalasi menentukan proses instalasi selanjutnya, jika instalasi gagal maka konfigurasi pun tidak akan bisa dilakukan.
Langsung saja akan dijelaskan bagaimana proses instalasi dilakukan :
1.Pertama kita mengisi Nama Dan Operating System
2.Kemudian Ganti RAM Nya Menjadi 256
3.Kita Pilih Aja Create a Virtual Hard Drive Now
4.Pilih Saja VDI (VirtualBox Disk Image)
5.Pilih Dynamically Allocated, Lalu Klik Next
6.Kemudian Ganti Hard Drive Nya Menjadi 15,00 GB .Lalu Klik Create
7.Kemudian Kita Pilih Storage /Penyimpanan Lalu Pilih Gamabar Kaset .Dan OK
8.Pada Tampilan Gambar Seperti Ini Ketik Huruf B.Kemudian Enter
9.Tunggu Instal Ini Sampai Selesai
10.Pada Tampilan Gambar Seperti Ini .Langsung Dienter
11.Kemudian Tekan F8 Pada Tampilan Gambar Seperti Ini
12. Untuk Mengisi Partisi Kita Tekan Huruf C
13.Setelah Diganti 10000 Kita Tekan Enter
14.Kita Langsung Enter Saja Pada Bagian Ini
15.Langsung Enter Saja
16.Langsung Tekan Enter
17.Pilih Format The Partition Using The NTFS File System <Quick>.Lalu Enter
18.Pada Tampilan Ini Tunggu Sebentar
19.Tunggu Sebentar Untuk Copying Files
20.Tunggu Beberapa Menit Untuk Reboot Di Komputer/Laptop Anda
21.Tunggu Saja Sampai Waktu Nya Selesai
22.Pilih Saja Next
23.Kemudian Isikan Nama Dan Organization
24.Isikan Product Dengan Serial Number 2003 Yang Sudah Disediakan
25.Langsung Klik Next Saja
26.Isi Password <Password Terserah Kalian Tulis Pada Administrator > Kemudian Next
27.Ganti Time Zone Sesuai Dengan Tulisan / Gambar Dibawah Ini
28.Tunggu Instal Ini Sampai Waktunya Selesai
29.Pilih Typical Setting Pada Network Setting Kemudian Next
30.Pada Tampilan Ini Klik Enter Saja
31.Pada Greater Productivity Tunggu Sebentar Untuk Copying Files
32.Pada Improved Security Tunggu Sebentar Untuk Registering Component
33.Pada Tampilan Dibawah Ini Tunggu Sebentar
34.Tunggu Sebentar Untuk Saving Setting
35.Tunggu Sampai Selesai
36.Tunggu Hingga Masuk Windows Server
37.Kemudian Klik Ctrl-Alt Delete To Begin .Bisa Ditemukan Di Machine
38.Masukan Password Dan User Name Yang Udah Kalian Buat .Kemudian Klik Ok
" INSTALASI WINDOWS SERVER 2003 AKHIRNYA SELESAI "
INSTALASI SISTEM
IP
ADDRESS
IP Address Atau Alamat IP Adalah Alamat
Yang Menjadi Tanda Pengenal Untuk Setiap Host Yang Terhubung Kejaringan Dengan TCP/IP (Internet)
Berdasrkan Aturan Dari Internet Protocol
(IP)
Setiap Host Yang Akan Terhubung
Kejaringan Yang Berbasis TCP/IP ,Harus Memiliki IP Address.
IP Address Bersifat Unit ,Artinya Dalam
Satu Jaringan Tidak Ada Dua Host Atau Lebih Yang Menggunakan Alamat IP Yang
Sama
IP Address Terdiri Dari 32 Bit Angka Biner Yang Dituliskan Dalam Bentuk
Empat Kelompok Dan Masing-Masing Kelompok Terdiri Dari Delapan (Oktat)
Bait Yang Dipisahkan Oleh Tanda Titik .
11000000.10101000.00000000.00000001
Atau Dapat Juga Ditulis Dalam Bentuk
Empat Kelompok Angka Desimal Dari 0-255,Misalkan:
192.168.0.1
IP Address Yang Terdiri Dari 32 Bit
Angka Biner Ini Disebut Dengan IP Versi 4(IPV4) .Dalam IP Address Ada 5
Pengkelasan Yakni Kelas A ,Kelas B
,Kelas C, Kelas D ,Dan Kelas E.
Mulai Hingga
Kelas A
|
0
. 0 .
0 . 0
|
127 .
255 . 2 55
. 255
|
Netid Hostid
|
Netid Hostid
|
|
Kelas B
|
128
. 0 .
0 . 0
|
191 .
255 . 255. 255
|
Netid Hostid
|
Netid Hostid
|
|
Kelas
C
|
192
. 0 .
0 . 0
|
223 .2
55 . 255. 255
|
Netid Hostid
|
Netid Hostid
|
Network ID Adalah Alamat Tujuan /
ALamat Jaringn
Host ID isi Adalah Nomer ANgka Dari
Urutan Komputer ,
Aturan
Pemberian I P Address
·
Nomor Pertama Dari
Network ID Tidak Boleh Angka 127
·
Host ID Boleh Semuanya
Terdiri Atas Angka 255
·
Host ID Tidak Boleh
Semuanya Terdiri Atas Angka 0
·
Host ID Harus Unit Dalm
Suatu Lokal Network ID
·
255:IP Broadcast
·
ID Address Terdiri Dari 2
Bagian ,Yaitu : Network ID Dan Host ID
·
Network ID Menentukan
Alamat Dari Suatu Jaringan Komputer
·
Host ID Menentukan Alamat
Dari Suatu Komputer (Host) Dalam Suatu Jaringan Komputer
·
IP Address Memberikan
Alamat Lengkap Dari Suatu Komputer
(Host) Yang Merupakan Gabungan Dari Nama Network ID Dan Host ID
KATEGORI
IP ADDRESS
v
IP Static :Merupakan IP
Address Yang Secara Permanen Dimiliki Oleh Sebuah Mesin
v
IP Dynamic :IP Address
Pada Sebuah Mesin Yang Selalu Berubah Sesuai Denagn Pemakaian IP Address Dalam Jaringan Pada Saat Itu ,Yang Diatur Oleh DHCP Server .
v
IP Privat : IP Address
Dengan Alamat Jaringan Yang Khusus Digunakan Untuk Pengalamatan Dalam Jaringan Local .
=>10.0.0.0
=>172.16.0.0
=>192.168.0.0
v
IP Public :IP Address
Yang Digunakan Di Internet Pada Umumnya .
IP KHUSUS
Ø
0.0.0.0 : Sebuah Host
Yang Baru Di Boot (Belum Memiliki IP Address)
Ø
127.0.0.1: IP Loopback
,Menunjukan Ke Host Itu Sendiri
Ø
N.0.0.0,n.n.0.0 Atau
n.n.n.0:IP Sebuah Jaringan
Ø
N.255.255.255,n.n.255.255
Atau n.n.n.255:Broadcast Kejaringan Luar (Denagn Alamat n)
SUBNETING
v Subneting Adalah Teknik Memecah
Sebuah Jaringan (Network) Menjadi Beberapa Jaringan Baru .
v Subneting Menghasilkan Bebrapa
Jaringan Kecil Yang Disebut Sub Jaringan
Atau Sub Network
v Ini Berarti Akan Memecah Satu Blok IP
Address Menjadi Beberapa Blok IP Address Baru Yang Lebih Kecil .
v Dengan Terbentuknya Jaringan (Baru
)Ini Akan Memunculkan 2 Pertanyaan:
§ Berapa JUmlah Network /Sub Network
Yang Baru ?
§ Berapa Jumlah Host Valid Disetiap
Subnet Work ?
Penulisan IP Address Umumnya Adalah Dengan 192.168.1.2 Dengan
Subnet Mask 255.255.255.0 Dengan 192.168.1.2/24.
Apa Artinya ?
Artinya
Bahwa IP Address 192.168.1.2 Dengan Subnet
Mask 255.255.255.0 . Prefix/24 Diambil Dari Perhitungan Bahwa 24 Bit Subnet Mask Di Selubungi (Dipenuhi)
Dengan Biner 1, Atau Dengan Kata Lain ,Subnet Masknya Adalah 11111111.11111111.11111111.00000000 (255.255.255.0)
Konsep Ini Yang Disebut Dengan CIDR
(Class-Iess Inter-Domain –Routing ) Yang Diperkenalkan Pertama Kali Tahun 1992
Oleh IEFT.
SUBNETING
PADA IP KELAS A
Contoh IP KELAS A
10.10.10.0/10
Pertanyaan :
1. Jumlah Network
2. Jumlah IP Tiap-Tiap Network
3. IP Network Dan Broadcast
4. IP Host Awal Dan Akhir
5. Subnetmask
Jawaban :
1. 2n : 22 :4
2. 232-Prefix :12 + 16 =28
232-26 : 26 : 64 -> 64 X 256 X 256 = 4194404
3. IP Network : 10.0.0.0
IP Broadcast : 10.63.255.255.
4. Host Awal : 10.0.0.1
5. Host Akhir : 10.63.255.255
5.
No
|
Subnet
|
Firs Host
|
Last Host
|
Broadcast
|
1.
|
10.0.0.0
|
10.0.0.1
|
10.63.255.254
|
10.63.255.255
|
2.
|
10.64.0.0
|
10.64.0.1
|
10.127.255.254
|
10.127.255.255
|
3.
|
10.128.0.0
|
10.128.0.1
|
10.191.255.254
|
10.191.255.255
|
4.
|
10.192.0.0
|
10.192.0.1
|
10.255.255.254
|
10.255.255.255
|
SUBNETING PADA IP KELAS B
Contoh IP
KELAS B
11.11.11.11/23
Pertanyaan :
1. Jumlah IP
2. IP Network
3. IP Broadcast
4. IP Host
5. Subnet Mask
Jawaban :
1.23+8 : 31
2. =2 (32-n)
= 2 (32-31)
=21
=2
3.2 X 256
:512
4.
11.11.0.0
|
11.11.1.255
|
11.11.2.0
|
11.11.3.255
|
11.11.4.0
|
11.11.5.255
|
11.11.6.0
|
11.11.7.255
|
11.11.8.0
|
11.11.9.255
|
11.11.10.0
|
11.11.11.255
|
11.11.12.O
|
11.11.13.255
|
SUBNETING
PADA IP KELAS C
1. Anda memiliki ip address 200.100.10.0/26
11111111.11111111.11111111.11000000
a.
Berapa jumlah network yang baru
22
= 4
b.
Berapa jumlah host yang valid di
tiap – tiap network
26
– 2 = 64 – 2 = 62
c.
Berapa blok subnetworknya
26
= 64
no
|
network
|
host
awal
|
Host
akhir
|
broadcast
|
1.
|
200.100.10.0
|
200.100.10.1
|
200.100.10.62
|
200.100.10.63
|
2.
|
200.100.10.64
|
200.100.10.65
|
200.100.10.126
|
200.100.10.127
|
3.
|
200.100.10.128
|
200.100.10.129
|
200.100.10.190
|
200.100.10.191
|
4.
|
200.100.10.192
|
200.100.10.193
|
200.100.10.254
|
200.100.10.255
|